Soal Saham Zebra, Borneo Nusantara Kapital dan Infiniti Wahana Lakukan Mediasi
Kasus sengketa jual beli saham PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) antara pemegang saham lama PT Infiniti Wahana (IW) dengan PT Borneo Nusantara Kapital (BNK) masuk meja persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Kuasa Hukum Borneo Nusantara Kapital, Devi Selvana, mengatakan bahwa sebelum memasuki persidangan sendiri kedua belah pihak sudah memasuki tahap mediasi. “Ini sebagai cara penyelesaian sengketa secara damai yang tepat, efektif, dan dapat membuka akses yang lebih luas kepada para pihak untuk memperoleh penyelesaian yang memuaskan serta berkeadilan,”terang Devi, dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis (26/8/2021).
Persidangan terakhir 19 Agustus 2021 lalu, Majelis Hakim kembali menyampaikan kepada para pihak dalam mengupayakan perdamaian dengan prosedur mediasi di Pengadilan. Langkah ini mewajibkan agar semua perkara yang diajukan ke pengadilan tingkat pertama wajib untuk diselesaikan melalui perdamaian dengan bantuan mediator. Kemudian kuasa hukum dari pihak Penggugat/BNK dan Para Tergugat/IW menunjuk Hakim Mediasi dari PN Jakarta Selatan sebagai Mediator.
Baca Juga: Pengumuman! Yusuf Mansur Resmi Masuk ke ZBRA Melalui Konsorsium
Selanjutnya majelis hakim menyampaikan kepada kuasa hukum pihak Penggugat/BNK dan pihak Tergugat/IW untuk menghadirkan pihak principal masing-masing pada acara persidangan mediasi dan untuk persidangan acara mediasi di tetapkan oleh mediator pada hari Kamis tanggal 26 Agustus 2021.
Upaya hukum berupa gugatan yang dilayangkan BNK kepada IW karena keberatan dengan perbuatan IW yang telah melakukan pembatalan “Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat” secara sepihak terhadap/kepada BNK atas jual beli saham PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA). Ternyata kemudian IW telah menjual saham PT Zebra Nusantara Tbk (ZBRA) tersebut kepada pihak ketiga. Perbuatan IW menjual saham kepada pihak ketiga telah melanggar Pasal 5 poin 5.1 “Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat”
Sebelumnya berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan manajemen ZBRA Juni lalu, kasus ini bermula saat Infiniti Wahana sebagai pengendali ZBRA membuat dan menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat (PJBB) dengan PT Borneo Nusantara Kapital atas 141.261.946 saham ZBRA senilai Rp 11 miliar.
Baca Juga: Proses Hukum Jiwasraya-Asabri Dinilai Jadi Bukti Indonesia Tidak Ramah Investor
Transaksi tersebut dilakukan dua kali pada November dan Desember 2018. BNK menyetor uang muka pembelian sebesar Rp 3,5 miliar dan IW menyerahkan 141.261.946 saham kepada BNK.
Namun, pada akhir tahun 2020, perjanjian tersebut dibatalkan oleh IW dan IW mengembalikan uang sebanyak Rp 2 miliar. Sedangkan, BNK mengembalikan sebanyak 110.000.000 saham, sehingga terdapat sisa saham 31.265.046 yang belum dikembalikan.
"Pada saat IW akan mengembalikan sisa pembayaran kepada BNK, ternyata sisa saham yang belum dikembalikan tersebut telah dijual kepada pihak lain oleh BNK," ungkap Direktur Utama Infiniti Wahana, Agus Wijaya, dalam keterangannya kepada Bursa Efek Indonesia, Selasa (8/6) lalu.
IW telah mengajukan permasalahan tersebut kepada pihak kepolisian pada 25 Maret 2021 dengan laporan dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan.
Hal ini telah dibantah oleh BNK melalui kuasa hukumnya yang menyatakan bahwa transaksi antara BNK dan IW sepenuhnya adalah jual beli saham sehingga saham yang dijual oleh BNK merupakan sepenuhnya saham milik BNK yang bebas diperjualbelikan dan bahwa IW masih terikat perjanjian Jual Beli Saham yang mesti diselesaikan dengan BNK.
(责任编辑:热点)
Bos RCM Jadi Tersangka
Cak Imin Ingatkan Soal Kecurangan Pemilu
Achsanul Qosasi Jadi Tersangka Korupsi BTS 4G Kominfo, Bagaimana Nasib Klub Madura United?
Pesan Jokowi ke Para Bacapres: Kerukunan dan Persatuan Jangan Dikorbankan
Janji Prabowo
- Hari Susu Sedunia 2024: Tema dan Sejarahnya
- Sudah Bertemu Partai NasDem dan Demokrat, Kapan Giliran PKS? Anies Baswedan: Nanti Satu
- Sidang Gugatan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Digelar PN Jakarta Pusat 18 Oktober
- Staf Hotel Ungkap Permintaan Tamu Paling Nyeleneh: Roti Gosong
- Bandara Supadio Resmi Berstatus Internasional, Siap Genjot Ekspor dan Pariwisata
- Bareskrim Amankan 2 Orang Terkait Kepemilikan Ekstasi Dalam Penggerebekan Kafe di Jakarta Selatan
- Siapa Saja Kelompok Orang yang Tidak Boleh Minum Madu?
- Turis Ditangkap Gara
-
VIDEO: Momen Kocak Kucing 'Nimbrung' Pertunjukan Orkestra di Turki
Jakarta, CNN Indonesia-- Seekor kucing berjalan dengan santainya melintasi panggu ...[详细]
-
Terus Berinovasi, PT Pos Indonesia Dekatkan Masyarakat dengan Akses Perbankan
SuaraJakarta.id - PT Pos Indonesia (Persero) telah berusia 276 tahun melayani jasa pengiriman dan ke ...[详细]
-
Pesan Jokowi ke Para Bacapres: Kerukunan dan Persatuan Jangan Dikorbankan
JAKARTA, DISWAY.ID -Presiden RI Joko Widodo berpesan kepada para Bacapres untuk tidak mengorbankan k ...[详细]
-
Investree Resmi Dibubarkan, OJK Pastikan Adrian Gunadi Masuk DPO dan Red Notice
Warta Ekonomi, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa pembubaran PT Investree Radhi ...[详细]
-
Tebar Inspirasi, Milenial PNM Rayakan HUT Bersama Siswa SLB Rawinala
Jakarta, CNN Indonesia-- Sederet senyum hangat sambut kedatangan milenial PNM di Yayasan Pendidikan ...[详细]
-
Soal Nasib Sumur Resapan Pasca Anies Lengser, Wagub Riza: Kami Tak Ingin Intervensi Pj Gubernur
SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan keberlanjutan prog ...[详细]
-
Jakarta, CNN Indonesia-- Dua orang turisharus menghabiskan satu malam di penjara setelah mereka meng ...[详细]
-
Organda Jabar Tolak 2.000 Taksi Asing Masuk Bandung Raya, Ancaman Bagi Pengusaha Lokal
Warta Ekonomi, Bandung - Sekretaris DPD Organda Jawa Barat Ifan Nurmufidin menanggapi rencana masuk ...[详细]
-
Cagar Budaya Bondo Loemakso di Solo Dijual Rp15,5 M
Jakarta, CNN Indonesia-- Bondo Loemakso, yang merupakan Bangunan Cagar Budaya yang terletak di Solo, ...[详细]
-
Dua Pesawat Tucano Terungkap Hilang Kontak Pada Pukul 11.18 WIB
JAKARTA, DIAWAY.ID -Dua pesawat Super Tucano kehilangan kontak pada pukul 11.18 WIB.Hal tersebut diu ...[详细]
- Ini Komitmen Prabowo
- Penjualan Otomotif Amblas, OJK Bilang: Jangan Panik Dulu
- Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat 7 Oktober: Sore Hujan
- Sinyal Pemangkasan Suku Bunga Makin Kuat, BI : Tunggu Besok ya
- PLN Siagakan 43.493 Personel dan 17.633 Posko Jaga Pasokan Listrik Selama Iduladha 1446 H
- Sabai Sabai dan Hidup yang Tak Perlu Terburu
- Tol BSD Tangsel Banjir, Pengelola: Curah Hujan Tinggi