时间:2025-06-03 14:44:08 来源:网络整理 编辑:休闲
Daftar Isi Penyebab tembok lembap quickq是什么文件
Hujanyang turun hampir setiap hari seperti sekarang rawan membuat dinding menjadi lembap. Akibatnya, banyak cat yang mengelupas.
Tapi, Anda tak perlu khawatir. Ada beberapa cara mengatasi tembok yang lembap dan mengelupas.
Meski terasa umum, namun kelembapan di dalam rumah sebenarnya bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Selain itu, faktor usia juga bisa bikin rumah semakin lembap. Kelembapan naik dari tanah dan masuk ke dalam fondasi lantai dasar.
Penyebab selanjutnya adalah kelembapan yang tembus ke dalam. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh kebocoran, genting yang pecah, atau dinding luar yang rusak.
Ada beberapa cara mengatasi tembok lembap dan mengelupas. Berikut di antaranya, merangkum berbagai sumber.
Cat ulang tembok jadi solusi paling umum untuk mengatasi tembok yang lembap dan mengelupas. Namun sebelumnya, Anda juga perlu membersihkan dinding dari jamur.
![]() |
Gunakan cat yang bersifat waterproof sebagai dasar dan lanjutkan dengan cat sesuai warna yang diinginkan.
Pada dasarnya, ada cairan anti-jamur yang banyak tersedia di pasaran. Cairan ini bisa digunakan untuk mengatasi tembok lembap dan berjamur.
Semprot area yang dipenuhi jamur dengan cairan tersebut. Namun sebelum disemprot, bersihkan dulu area tersebut dengan lap kering.
![]() |
Pemasangan dehumidfierjuga bisa membantu mengusir kelembapan di dalam ruang.
Cara ini bisa dilakukan utamanya jika kondensasi menjadi penyebab kelembapan. Dengan cara ini, perlahan dinding akan kembali normal.
Sama dengan dehumidifier, membuka jendela juga bisa membantu mengurangi kelembapan. Buka jendela saat ada sinar matahari.
Dengan cara ini, sirkulasi udara dan panas yang masuk dapat mengurangi intensitas kelembapan.
Demikian beberapa cara mengatasi tembok lembap dan mengelupas.
Puji Kapal RS Terapung Laksamana Malahayati, Menhub Sebut Banyak Filosofi2025-06-03 14:37
Bantuan Smart TV ke Sekolah segera Disalurkan, Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Tunggu Inpres2025-06-03 14:32
Trump: Saya Menggunakan Perdagangan untuk Selesaikan Masalah2025-06-03 14:11
Usia Berapa Bulan Bayi Boleh Naik Pesawat?2025-06-03 13:46
Awas, Ini 5 Bahaya 'Mager' buat Tubuh Selain Masalah Jantung2025-06-03 13:44
Susun Regulasi Wisata Edukasi, Kemenpar Fokus pada Keselamatan dan Manfaat2025-06-03 13:16
FOTO: Mengejar Pantai dan Air Terjun di Libur Lebaran2025-06-03 12:55
Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?2025-06-03 12:40
Beberkan 10 Nama Cawapres Ganjar, Pakar Yakin Akan Ada Koalisi Besar dari PDI Perjuangan2025-06-03 12:15
Mengukir Kenangan dari Atas Rel, Mudik dengan Kereta Panoramic2025-06-03 12:00
BI, MA, dan OJK Perkuat Kerja Sama Tingkatkan Wawasan Hakim2025-06-03 14:35
FOTO: Ritual Api Suci Paskah di Gereja Makam Kudus Yerusalem2025-06-03 14:10
Polisi Kasih Nomor WA untuk Laporkan Jika Ada Praktik Premanisme2025-06-03 13:49
Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang2025-06-03 13:40
PLN Depok Dikepung Protes, Aduan Tagihan Listrik Bengkak Tembus 2.000!2025-06-03 13:05
Konsumsi Masyarakat Meningkat Saat Ramadan, Ekonom Soroti Peran THR2025-06-03 13:05
Honbap, Tren Baru yang Diam2025-06-03 13:01
FOTO: Menengok Pembuatan Kue Stroberi Sepanjang 121 Meter2025-06-03 12:51
Kondisi Lukas Enembe Mulai Stabil Usai Dirawat di RSPAD, KPK Lanjutkan Pemeriksaan?2025-06-03 12:44
Prabowo: Usia Saya 73 Tahun, Saya hanya ingin Meninggalkan Nama Baik2025-06-03 12:17