您的当前位置:首页 > 时尚 > Jakarta di Bawah Anies, Boros Belanja Masker Sampai Habis Rp5,8 Miliar, Begini Tanggapan BPK 正文
时间:2025-06-03 15:40:55 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyebutkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta quickq安卓官网入口
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyebutkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kelebihan membayar masker respirator N95 sebesar Rp5,8 miliar dari pos belanja tak terduga (BTT) APBD DKI 2020 atau di bawah era Gubernur Anies Baswedan.
Hal ini disampaikan BPK dalam laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan Pemprov DKI 2020 yang disahkan Kepala BPK DKI Pemut Aryo Wibowo pada Kamis.
Laporan tersebut juga menyebut pembelian masker itu dilakukan melalui dua perusahaan berbeda, yakni PT IDS dan PT ALK yang memiliki kisaran harga berbeda.
"Permasalahan itu mengakibatkan pemborosan keuangan daerah senilai Rp5,8 miliar," tulis Pemut dalam laporan yang dikutip di Jakarta.
Dalam laporan itu, disebutkan bahwa Dinas Kesehatan DKI melakukan kontrak dengan PT IDS untuk pembelian masker sebanyak tiga kali dengan jumlah total 89 ribu masker yang berita acaranya disahkan pada 5 Agustus, 28 September, dan 6 Oktober 2020.
Pembelian pertama sebanyak 39 ribu masker, harga yang ditetapkan adalah Rp70 ribu. Selanjutnya pada pembelian kedua dan ketiga, harganya turun jadi Rp60 ribu.
Sedangkan kontrak untuk pembelian respirator N95 dengan PT ALK diketahui dalam berita acara pada 30 November 2020. Dinkes DKI memesan 195 ribu unit masker dengan harga tiap satuannya mencapai Rp90 ribu.
BPK lantas melakukan komunikasi dengan keduanya. Hasilnya, diketahui ternyata PT IDS sanggup jika melakukan pengadaan masker Respirator N95 sebanyak 200 ribu pcs karena stok barang tersedia.
Namun, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) melakukan pembelian masker jenis serupa kepada PT ALK.
Karena kebijakan ini, Pemut menilai PPK tidak cermat dalam mengelola keuangan daerah secara ekonomis, yakni dalam hal mendapatkan barang dengan kualitas dan kuantitas tertentu pada tingkat harga terendah.
"Jika mengadakan barang yang berjenis dan kualitas sama, seharusnya melakukan negosiasi harga minimal dengan harga barang yang sama atas harga respirator (N95) lainnya yang memenuhi syarat atau bahkan lebih rendah dari pengadaan sebelumnya," tulisnya.
Ant
Ya Ampun! Lagi Corona Begini Anies Minta Duit Rp700 M Buat yang Enggak2025-06-03 15:25
Anies Belum Melihat Ada Dampak Libur Panjang Maulid Nabi2025-06-03 15:01
Pertolongan Pertama, Lakukan Ini Jika Digigit Ular yang Masuk ke Rumah2025-06-03 14:47
Surat Amnesti Baiq Nuril Prosesnya Macet di DPR?2025-06-03 14:27
Iran Masih Tunggu Itikad Baik Trump, Jalan Negosiasi Soal Nuklir Tak Cerah2025-06-03 14:19
Mitos atau Fakta: Benarkah Garam Ampuh Usir Ular?2025-06-03 13:58
Pansel Loloskan 77 Peserta Calon KKRI Periode 20192025-06-03 13:56
TKN Fanta Sebut Prabowo Mampu Menegaskan Hukum Indonesia2025-06-03 13:36
Harga Emas Kembali Bangkit Usai Melemahnya Dolar dan Naiknya Ketegangan Geopolitik2025-06-03 13:32
8 Tanaman Pengusir Ular dari Rumah, Dijamin Bikin Minggat2025-06-03 12:54
Partai Gelora Minta DPR Gunakan Hak Angketnya Jika Sistem Pemilu Jadi Tertutup2025-06-03 15:35
Kritik Pembatasan Tur Wisata Spanyol, Wisatawan Bukan Binatang2025-06-03 15:31
2 Saksi Ahli Dugaan Pemerasan Oleh Firli Bahuri Jalani Pemeriksaan Hari Ini2025-06-03 15:31
Ngeri! Pemkot Mau Kasih Sanksi di Acara Habib Rizieq2025-06-03 15:14
Dorr!! Tentara Tewas Ditembak di Hotel Mercure Batavia Jakarta, Ini Identitasnya...2025-06-03 14:11
Anies: Keterisian Kamar Hotel untuk Isolasi Pasien Covid2025-06-03 13:32
Tampang Pas2025-06-03 13:28
Imbas Pernikahan Anak Habib Rizieq, Rute Transjakarta Dialihkan2025-06-03 13:26
Naik Bus Tingkat Atap Terbuka Susuri Malam Jakarta, Tiketnya Rp50 Ribu2025-06-03 13:11
Uni Eropa Mengecam Kenaikan Tarif Baja dan Aluminium AS, Ancam Tindakan Balasan2025-06-03 12:57